Saya sering menggunakan Laravel untuk tugas kantor maupun project pribadi, hanya saja Laravel bukan satu-satunya tools yang saya gunakan dalam bekerja. Adakalanya saya menggunakan Symfony, CakePHP, Spring, NodeJS. Artikel ini saya buat sebagai catatan saya untuk memulai kembali menggunakan Laravel bila saya kelamaan menggunakan bahasa pemrograman lain selain PHP atau masih PHP tapi menggunakan framework lainnya.
Basic Installation
Environment
Berikut ini adalah konfigurasi local environment saya dalam bentuk Dockerfile https://github.com/yoesoff/environtment
Instalasi
composer create-project --prefer-dist laravel/laravel:5.5 larablog
Atau clone dari repository saya lengkap dengan segala penyesuaiannya.
git clone https://github.com/yoesoff/SampleLara55
![]() |
composer create-project --prefer-dist laravel/laravel:5.5 larablog (logs) |
Setup Folder Permission
chmod +x artisan
chown -R www-data storage/
![]() |
Set permission |
Verifikasi Hasil Instalasi dan Cek Versi Laravel
./artisan --version
![]() |
./artisan --version |
Jalankan Built-In Web Server (Development Server)
./artisan serve
Karena dev env saya berjalan diatas Docker maka saya harus men-set parameter tambahan dalam menjalankan dev server../artisan serve --host=0.0.0.0 --port=8282
![]() |
http://localhost:8282/ |
Hello World
Cara mudah dengan menggunakan anonimous function di route seperti berikut ini:Route::get('greeting/{name}', function($name) { return "Hallow $name"; });Untuk proses yang lebih komplek dan lengkap ikuti proses step by step dibawah ini.
Hello World Step 1 - Buat Sebuah Controller
./artisan make:controller HelloController
![]() |
Create a Controller |
![]() |
app/Http/Controllers/HelloController.php hasil generate sebelumnya |
<?php
namespace App\Http\Controllers;
use App\Http\Controllers\Controller;
use App\User;
class HelloController extends Controller
{
public function greeting($name)
{
return view('greeting', compact(['name']) );
}
}
Untuk memahami lebih jauh tentang apa itu controller dan resource controller silahkan baca disini.Hello World Step 2 - Buat Sebuah Route
Bila sebelumnya kita tidak menggunakan Controller maka kali ini kita akan menggunakannya.
Buat route di file resources/views/greeting.blade.php Route::get('greeting/{name}', 'HelloController@greeting');
![]() |
Route |
Hello World Step 3 - Buat Sebuah View
Buat View resources/views/greeting.blade.php.Hallo {{$name}}
Hello World Step 4 - Penampakan Hasil di Browser
![]() |
Penampakan hasilnya di browser. |
Mengenal Middleware
Middleware menyediakan mekanisme yang mudah untuk mem-filter berbagai HTTP request yang datang memasuki aplikasi Anda. Misalnya, Laravel menyertakan middleware yang memverifikasi apakah pengguna aplikasi Anda telah diautentikasi atau belum. Jika pengguna belum diautentikasi, middleware akan mengarahkan pengguna ke halaman login. Namun, jika pengguna sudah berhasil diautentikasi sebelumnya, maka middleware akan menerima permintaan untuk melanjutkan pengguna untuk masuk lebih jauh ke dalam aplikasi.
Middleware tambahan dapat ditambahkan untuk melakukan berbagai tugas selain otentikasi. Misal middleware CORS berfungsi untuk menambahkan tajuk yang tepat untuk semua response yang meninggalkan aplikasi Anda. Dan middleware logging mungkin mencatat semua permintaan yang masuk ke aplikasi Anda.
Ada beberapa middleware bawaan yang telah ada dalam Laravel, termasuk middleware untuk otentikasi dan perlindungan CSRF. Semua middleware ini berada di direktori app/Http/Middleware.
Buat Contoh Middleware
php artisan make:middleware CheckAge
![]() |
Sample Middleware |
Macam-macam cara mengimplementasi Laravel Middleware.
Middleware di Route Tertentu
File route untuk web terletak disini routes/web.php
Route::get('greeting/{name}', 'HelloController@greeting')
->middleware('check_name');
Registrasikan dulu middleware di app/Http/Kernel.php.
protected $routeMiddleware = [
'auth' => \Illuminate\Auth\Middleware\Authenticate::class,
'auth.basic' => \Illuminate\Auth\Middleware\AuthenticateWithBasicAuth::class,
'bindings' => \Illuminate\Routing\Middleware\SubstituteBindings::class,
'can' => \Illuminate\Auth\Middleware\Authorize::class,
'guest' => \App\Http\Middleware\RedirectIfAuthenticated::class,
'throttle' => \Illuminate\Routing\Middleware\ThrottleRequests::class,
'check_name' => \App\Http\Middleware\CheckName::class
];
Middleware Untuk Semua Route
File route untuk web terletak disini routes/web.php, hapus middleware dari route greeting.
Route::get('greeting/{name}', 'HelloController@greeting');
Registrasikan dulu middleware di secara GLOBAL di app/Http/Kernel.php.
protected $middleware = [
\Illuminate\Foundation\Http\Middleware\CheckForMaintenanceMode::class,
\Illuminate\Foundation\Http\Middleware\ValidatePostSize::class,
\App\Http\Middleware\TrimStrings::class,
\Illuminate\Foundation\Http\Middleware\ConvertEmptyStringsToNull::class,
\App\Http\Middleware\TrustProxies::class,
\App\Http\Middleware\CheckName::class
];
Middleware Group
Untuk ini untuk membuat grup dari sekumpulan midlewares, cek disini untuk penjelasan detailnya.
Menambahkan Middleware Langsung di Controller
Topik-topik Terkait middleware Lainnya
Pembahasan Intensif Tentang Middleware
Bekerja Dengan Database #TODO
Koneksi ke Database #TODO
Membuat dan Menghapus Database #TODO
Bekerja dengan Database Migration #TODO
Mengenal Eloquent ORM #TODO
Membuat CRUD sederhana #TODO
Membuat Form #TODO
Membuat Form #TODO
composer require "laravelcollective/html":"^5.5"
Membuat Validation #TODO
Mengenal Collection #TODO
Mengenal Events dan Observers #TODO
Comments
Post a Comment